Minggu, 11 Juli 2010

"memoar sang kekasih"



Aq terbangun dan menghirup hawa pagi dari jendela hijau yang sudah berkarat..
seperti pesakitan yang divonis seuumur hidup.

Aku bangkit untuk melaksanakan tugasku hari ini.

“ Melayani anak orang dengan baik dan ramah sampai aku tersadar sudah berapa lamakah aku tak
melayani diriku sendiri dengan baik.

Tak terasa sudah 6 bulan lebih hubungan ini terjalin.
Bukannya aku menghitung… tapi aku tak pernah merasa sebahagia ini.
Sampai tiba pada saat-saat seperti sekarang… suatu masa yang memaksa air mataku mengembang dan meleleh dipipiku sampai aku dapat merasakan rasanya yang asin.


Selama berminggu-minggu aku menitikkan air mata sampai tertidur… merasa sangat kesepian… sangat kesal…. Dan sangat bingung. Berharap semua akan lebih baik dilahap sang mimpi...

Aku selalu berusaha tersenyum hambar agar aku lebih cepat pulih, dari keadaanku sekarang.

Hahaha… aku baru sadar… bahwa berminggu-minggu pula, aku kesana-kemari seperti robot. Aq bisa memandang diriku di cermin selama berjam-jam, berusaha mencari apa yang salah pada diriku, berusaha memahami kesalahanku…. Mencari jawaban lewat cermin yang bisu…!!

Ad yang terbelenggu dibibirku yang kelu.
Perkataan yang tidak pernah kuucapkan
Perasaan yang kusembunyikan
Kalimat yang tak pernah kubaca

Kau dapat melihatnya dengan jelas dimataku kalau kau mau..
Tapi bagaimana bisa kau tahu???? Kalau kita bahkan hampir tak pernah bertemu…

Kubuka buku agendaku…
Beberapa lembar poto terjatuh dari sana..
Seketika aku tersenyum saat mengamati wajah kita disana…

Aku menyadari bahwa tempatmu bukan disana… tetapi disinilah tempat untukmu…

Di hatiku….!!

Aq kembali menata poto-poto itu dan kupajang ditiap dinding kamarku….
Aku tahu… mungkin disana kau juga merasakan yang sama…
Karena itu… meski cuma beberapa helai poto… aku ingin kau tetap jadi penyemangatku..!

Sayang…
Perlahan-lahan aku mulai menyadari…
Bahwa cintamu bukanlah cinta yang memanjakanku…!
Karena aku akan menjadi lemah tatkala kau tak berada disampingku!
Tapi cintamu adalah cinta yang mendewasakanku yang mampu menjadikan aku sebagai wanita yang kuat dan tegar…

Satu hal yang jadi pedoman ku … dari kata yang kau sebar ditiap detik nafas yang kuhembuskan , bahwa.. "Dimanapun kau berada.. kau ingin aku tetap berada disampingmu….”

Sayang….
Dewasa itu memang pilihan kan??
Kali ini aku ingin memilih untuk menjadi lebih dewasa…

Dewasa dalam menjaga diriku sendiri…
Dewasa dalam menjagamu….
Dewasa dalam langkahku menuju makmummu….



-P.S I Love You -

Tidak ada komentar:

Posting Komentar