Senin, 16 Agustus 2010

BUt YoU didn'T




Aq menatapmu dan mencoba memberikan senyuman terbaikQ..
tapi ternyata qm tetap berlalu..
Bahkan menolehpun saja tidak..!
tapi.. tak apa-apalah..! hehe.. mungkin aq terlalu kurus dengan body kerempengQ sehingga qm tidak bias melihatKu..

Kemudian suatu hari..
Aq menyatakan bahwa “aq mencintaimu”
Dengan penuh keringat dan dada berdegup kencang
Sambil menunggu jawabanmu..
Tapi ternyata qm tak mendengar..
tak apa-apalah..
Mungkin saat itu aq berbicara terlalu pelan atau qm mendengar suara yang lain..! hehe..

Aq ingin sekali menemuimu pada suatu malam..
Dan berharap qm bisa memenuhi permintaanku itu..
Tapi ternyata qm pun tidak bisa..
Karena saat itu kamu sedang punya acara penting bersama sahabat-sahabat terbaikmu..
Menyelesaikan permainan yang sedang hangat2nya kalian pertaruhkan..
Hehehe.. tapi tak apa-apalah…
Itu khan penting buat refreshing agar otakmu dingin..! ^^

Aq membuat sketsa gambar kita..
Berharap.. kamu akan memajangnya di dompet atau ditepi ranjang tempat tidurMu..
Dengan dihiasi bingkai terindah..
Hehe… tapi ternyata tidak..!
Aq bahkan tidak tau apakah engkau menyimpannya atau sudah menempatkanny bersama kertas-kertas usang yang akan dibakar..!
Tapi tak apa-apalah..
Aku khan masi punya dua tangan yang lengkap untuk menggambarnya lagi..
Mungkin saat itu dompetmu memang tidak ada tempat..! iya khan..? hehehe…

Aq ingin qm berbicara..
Bercanda tawa denganku.. berbagi suka duka hidupmu..
Tetapi ternyata qm pun enggan!
Hehe.. tapi tak apa-apalah..
Mungkin wajahku sudah terlalu suram..
Jadi kamuPun malas duluan untuk menghubungiku..!
Berbeda halnya dengan sahabat ataupun gadis-gadis yang penuh semangat disekitarmu..
Lagipula aku khan memang bukan siapa-siapamu..
Cuma sekedar gadis biasa yang menyukaimu..! hehe..^^

Suatu malam..
Aku sangat ingin mendengar suaramu..
Karena aku merasa ada yang aneh dengan tubuhku..!
Sekian detik setelah pesanku terkiriim aku selalu berdo’a kepada Tuhan agar qm menerima pesanku dan bersedia menelponku..
meski itu cuma sekedar kata “apa kamu baik-baik saja..?”
tapi hingga pagi menjelang pun tidak ad telpon darimu..
Mungkin pulsamu sudah habis engkau gunakan untuk berbagi canda tawa dengan sahabat ataupun gadis yang engkau sukai ..!
Hehehe…
Tapi tak apa-apalah
Skali lagi.. aq kan bukan siapa-siapamu..! kok berharap lebih..! ^^


Suatu hari..
Nafasku terasa lebih berat..
Pandanganku terasa buram..
Sudah sekian hari aq tidak bisa mengikuti perkuliahan dikampus..!
Dengan berat hati akhirnya aq bersedia untuk menginap di kamar yang paling tidak kusukai..!
Semua catnya berwarna putih..!
Bagaimana kalau hantu yang biasanya bergaun putih ada di situ..??
Makanya aku lebih suka warna hijau..!
Lebih segar.. dan menandakan adanya kehidupan yang tentram..! ^^


Ternyata aq gag sadar selama 3 hari
Waktu di rumah sakit ini..
Kok gak berasa ya..??
Hehehe.. habis mimpi2ku lucu-lucu sih..
Seperti kenyataan..!

Dan saat aq terbangun aq mendapati amplop putih disebelah tempat tidurku..
Penuh hiasan merah hati di tepi-tepinya..
Hemh.. cantik sekali..!
Saat aq buka ternyata ini surat yg qm titipkan kepada bundaQ..

Cukup kaget saat qm menuliskan kata..
“aku mencintaimu.. berjuanglah… aku ingin meraih mimpi-mimpiku bersamamu di sampingku..”
Tapi sekarang “AKU TIDAK BISA”
Bukan karena aku sudah tidak menintaimu..
Tapi karena aku tidak ingin menyiksa kedua orangtuaku..
Sahabat-sahabatku dan juga diriku sendiri dengan hanya sibuk untuk mendapatkan perhatianmu…!

Lagipula sahabatku berkata “Seseorang yang mencintaimu dengan tulus akan menunggu disampingmu saat qm sakit.. bukan sekedar meninggalkan sepucuk surat lalu dengan santainya memulai kegiatan sehari-harinya dengan biasa”

Sabarlah Qoury
Suatu saat nanti.. Tuhan akan memberikan seseorang yang terbaik untukmu..!
Dy ad disana..
Di luar jendela ini..!
Jadi keluarlah qm dari kamarmu dan sambutlah dunia luar dengan senyum terbaikmu..!
Maka ia-pun akan datang..!

*cerita ini diambil dari pengalaman sahabat sekaligus adik saya dan dy sekarang masih melanjtkan kuLiah di slah satu perguruan tinggi terkemuka di Malang. Berbahagialah dek..*

A small boy and a star





A small boy looked at a star
And began to weep
And the star said,
Boy why are you weeping?
And the boy said,
You are so far away
I will never be able to touch you.
And the star answered,
Boy if I were not already in your heart
You would not be able to see me.

-

friday, 30 July 2010
20:24


Aq pernah mencintai seseorang sedemikian hebatnya,
sampai-sampai merasa bahwa inilah cinta sejati-ku..
aq pernah merasakan bahwa ada seseorang yang sedemikian menariknya dan merasa bahwa ia adalah orang yang paling tepat tuk bersama-sama mengarungi hidup..
Dan aq pernah pula merasa bahwa ternyata, cintaku bertepuk sebelah tangan, harapan-harapanku pupus terhempas realita, dan kesedihanku begitu menguasai jiwa akhir-akhir kemarin.

Malam-malam terlewati disertai air mata yang mengalir,
hari-hari dilalui dengan kehampaan yang menyelimuti,
dan aq hidup di dunia bagaikan sesosok mahluk tanpa nyawa yang sembari menekan rasa sakit di dalam hati akibat cinta yang tak seindah harapan.
Patah hati memang telah lama menjadi sumber inspirasi.
Entah telah berapa banyak karya-karya sastra yang dibangun berdasarkan pengalaman pahit cinta ini.
Lagu-lagu tercipta dengan indah ketika sang pengarang sedang merasakan kepedihan patah hati;
puisi-puisi terlantun menyedihkan bertebaran menemani sang penyair yang sedang dirundung kesedihan patah hati;
novel maupun cerpen mengalir menuturkan pedihnya patah hati.

Hingga akhirnya saat ini aq tersadar bahwa sesungguhnya tak pantas aq merasa patah hati.
Hati itu terlalu lembut untuk bisa patah.
Hanya meraka yang memiliki hati yang keraslah yang mungkin merasakan patah hati.
Hanya mereka yang menempuh jalan yang berlikulah yang pantas tuk patah hati.
Adanya cobaan besar dan ujian yang berat,
bukan hanya sehari maupun dua hari,
namun tahunan,
dengan pilihan-pilihan yang serba terbatas tak lain hanyalah untuk menjadikanku lebih kuat.

Karena Sesungguhnya Tuhanku Maha Lembut terhadap apa yang Dia kehendaki.
Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana atas segala apa yang ditimpahkan kepadaku untuk menguuji imanKu.. kesetiaanku dan kesiapanku dalam menjadi makmum yang sempurna..!

Untuk itu kenapa harus bersedih..
Untuk apa airmata yang terbuang sia-sia..
Untuk apa menyiksa diri dalam kerugian yang sia-sia..
karena pada intinya “cinta telah menang”,
Karena ini adalah cinta yang telah Allah siapkan untuk kita..!

bismillah..

(^__^)

"Sang Malaikat"


Jika aku sadar antara pertanyaan,
Lebih memilih untuk menerima kehidupan atau tidak.. Maka dengan tegas aku akan menjawab TIDAK!

Tapi nyatanya..
Sampai 22tahun ini, engkau masih mempercayakanku dengan nyawa yg amat berharga..

Padahal aq hanya seorang manusia buta...
Buta akan rasa syukur.. Buta akan karunia... Dan buta akan nikmat..!

Karena ketika aq bersalah..
Ketika aq memohon ampunan dan taubatmu...
aq masih terjerat melakukan khilaf yg sama...! Masih pantaskah aq menyandang gelar "HAMBAMU YA TUHAN...??"

aq selalu... Selalu.. Dan selalu meminta engkau mengirimkan sang malaikat penjaga..! Bukan malaikat penyiksa..! Sang malaikat yang menjaga aq dr amarah.. Dari semua tindakan yang Engkau laknat..!

Mencari... Mencari... Dan tak henti mencari..!
Seorang pasangan tak cukup kuanggap malaikat..! Karena dy hanya terbatas waktu..!!

Hari ini..
Aq sadar..
Sang Malaikat yg aq cari.. Bukanlah pasanganku.. Bukanlah teman terbaikku.. Bukanlah guruku... Bukanlah siapa-siapa..!

Sang malaikatku berhati lembut..karena dy memang seorang wanita yg diistimewakan oleh Tuhan..!

Qm tw siapa..??
Ya..
Dialah IBUKU..
SANG MALAIKATKU..!!

Karena dy yang selalu ad tanpa harus aq merengek mengharap kehadirannya..
dy yg selalu ikhlas memberi tanpa aq harus meminta...
dy yg selalu mengasihi tanpa aq menuntutnya...!
dy yg selalu memaafkan ketika aq tak sengaja menyakitinya..!
Dan dy yg selalu melapangkan dada saat kapanpun aq membutuhkannya..!

Skrg Tuhan.. Malaikatku sedang terbaring lemah...!
Berikan mu'jizatmu... bebaskan dari sakit yang didera..! Jauhkan dari segala cobaanMu.. Karena sesungguhnya beliau terlalu berharga bagi Hamba... Maka ijinkan aq menggantikan posisinya..!

Perhatikan beliau Tuhan... Selayaknya beliau senantiasa memperhatikanmu. Kabulkan do'a seorang anak yang tak pernah letih memohon ampunanmu ini Tuhan... Amin..!